Baiklah pada blog sebelumnya saya sudah pernah menjelaskan materi mengenai kimia bahan alam yaitu tentang potensi pemanfaatan flavonoid untuk makhluk hidup, dan mungkin bagi teman - teman semua sudah banyak yang membaca dan memahami materinya. Selanjutnya pada blog kali ini saya akan menjelaskan sedikit mengenai keragaman dan keunikan struktur kimia alkaloid dimana pada blog yang sebelumnya juga pernah saya jelaskan tetapi itu mengenai flavonoid. Dan sekarang saya akan menjelaskan mengenai alkaloidnya. Sebelum kita masuk ke keragaman dan keunikan struktur alkaloid, pertama - tama saya akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu alkaloid.
1. Pengertian Alkaloid
Alkaloid ini merupakan salah satu dari bagian Heterosiklik dimana pada alkaloid ini dia mempunyai paling sedikit 1 atom nitrogen yang memiliki sifat basa oleh karena itu disebut mirip dengan alkali. Dan senyawa yang dapat diperoleh dari ekstraksi tumbuhan yang memiliki sifat basa yaitu ada morfina, sertasolanina, dan juga striknina. Tumbuhan yang memiliki sebagian besar senyawa alkaloid yaitu terdapat pada tumbuhan dikotil. Bentuk dari alkaloid ini pun bermacam-macam ada yang berupa amorf atau cairan tetapi bentuk alkaloid ini paling banyak itu berupa padatan. Senyawa alkaloid ini sendiri memiliki struktur yang unik mulai dari yang biasa sampai dengan yang luar biasa.
Alkaloid itu terdiri dari senyawa karbon, hidrogen, dan nitrogen dan dia memiliki oksigen di sebagian antaranya. Rasa dari alkaloid ini sebagian besar itu terasa pahit dan salah satu sifatnya yaitu farmakologi. Jika dipandang dari sisi biogenetiknya maka alkaloid itu berasal dari suatu asam amino dari sebagian kecil dan reaksi yang digunakan pada saat melakukan biosintesis senyawa alkaloid yaitu reaksi mannich, sedangkan jalur yang ditemukan pada biosintesis alkaloid yaitu ada jalur poliketida dan mevalonat.
2. Fungsi Alkaloid
a. Dapat digunakan sebagai pengatur tumbuh
b. Dapat melindungi tumbuhan yang akan terkena parasit atau serangan pemangsa pada tumbuhan
c. Dapat dijadikan sebagai hasil buangan dari nitrogen contohnya urea dan asam urat yang terdapat pada hewan
d. Dapat digunakan untuk mengganti basa mineral untuk mempertahankan kesetimbangan ion yang ada pada tumbuhan.
e. Dapat digunakan untuk penyimpanan nitrogen sebagai tandonnya.
3. Klasifikasi Alkaloid
Klasifikasi alkaloid itu terdapat dibagi 2 yaitu ada berdasarkan asal mulanya dan lokasi atom nitrogen pada stuktur alkaloid dan apa hubungannya dengan asam amino. Klasifikasi alkaloid yang banyak diterima yaitu berdasarkan 3 kelas atau golongannya yaitu ada:
a. True alkaloid
b. Proto alkaloid
c. Pseudo alkaloid
4. Sifat alkaloid
a. Memiliki atom nitrogen dan biasanya terdapat pada asam amino
b. Dapat bereaksi dengan asam berupa padatan kristal yang telah halus dengan titik lebur tertentu yang pada akhirnya akan membentuk garam.
c. Kebanyakan memiliki rasa pahit
d. Bentuknya cair pada alkaloid dan rata -rata tidak memiliki warna
e. Alkaloid yang berada pada bentuk bebas maka dia tidak larut didalam air
Klasifikasi alkaloid itu terdapat dibagi 2 yaitu ada berdasarkan asal mulanya dan lokasi atom nitrogen pada stuktur alkaloid dan apa hubungannya dengan asam amino. Klasifikasi alkaloid yang banyak diterima yaitu berdasarkan 3 kelas atau golongannya yaitu ada:
a. True alkaloid
b. Proto alkaloid
c. Pseudo alkaloid
4. Sifat alkaloid
a. Memiliki atom nitrogen dan biasanya terdapat pada asam amino
b. Dapat bereaksi dengan asam berupa padatan kristal yang telah halus dengan titik lebur tertentu yang pada akhirnya akan membentuk garam.
c. Kebanyakan memiliki rasa pahit
d. Bentuknya cair pada alkaloid dan rata -rata tidak memiliki warna
e. Alkaloid yang berada pada bentuk bebas maka dia tidak larut didalam air
Permasahan :
1. Mengapa tumbuhan yang memiliki sebagian besar senyawa alkaloid itu terdapat pada tumbuhan dikotil?
2. Mengapa alkaloid itu bisa dikaitkan dengan tanaman?
3. Bagaimana bisa terjadi perubahan kondisi pada hewan yang telah mengkonsumsi alkaloid?
2. Mengapa alkaloid itu bisa dikaitkan dengan tanaman?
3. Bagaimana bisa terjadi perubahan kondisi pada hewan yang telah mengkonsumsi alkaloid?
2. Karena alkaloid berperan dalam pertumbuhan pada tanaman, banyak sekali fungsi dari alkaloid untuk tumbuhan. dengan fungsi yang banyak untuk pertumbuhan, maka alkaloid sangat berkaitan dengan tanaman
BalasHapus1. Karena alkaloid ini terkandung dalam jenis tumbuhan tingkat tinggi.
BalasHapusPada hewan alkaloid digunakan untuk perlidungan diri terhadap mangsa. Contohnya ngengat hiasan (Utethesia ornarix) yang memakan hemlock rancun tanaman inang yang sangat kaya akan alkaloid. Yang sebelumnya hewan tersebut tidak memiliki toxisitas pada tubuhnya menjadi beracun setelah mengkonsumsi tanaman tersebut.
BalasHapus